Universitas Prasetiya Mulya mengajak para praktisi HR untuk menyambut banyaknya talent-talent Generasi Z ke lapangan kerja di IB Talk Prasmul, Jumat (26/4).
IB Talk kali ini menjadi sebuah perbincangan yang menarik, karena mengulik topik yang cukup segar. Diadakan secara virtual, IB Talk kali ini menyorot pergeseran generasi termuda yang mengecap dunia profesional bersama Galih Sakitri, Faculty Member Prasmul.
Tidak terasa, Gen Z sudah memijakkan kaki mereka di tempat kerja. Dan tidak jarang juga kehadiran mereka memberikan dinamika baru dengan kepribadian dan kecenderungan yang unik.
Galih mengutip banyak sumber data dan menjelaskan beberapa trait unik Generasi kelahiran 1995-2010 ini. Salah satunya, durasi perhatian atau attention span mereka yang semakin pendek. Mengutip Microsoft, ternyata attention span Millennials saja cukup pendek, yaitu 8 detik, sementara Gen Z cuma 6 detik.
Namun, tenang saja, karena ini bukan berarti hal yang buruk dan tidak bisa diatasi.
“Kalau mereka nggak mendengarkan sesuatu yang kreatif, inovatif, atau dibawakan dengan seru, mereka tidak bakal lagi tertarik akan hal tersebut,” jelas Galih. Ini disebabkan karena Gen Z tumbuh dengan teknologi dan digitalisasi. Segalanya menjadi lebih cepat.
“Jadi managers, penting sekali untuk menyampaikan segala hal, ide, atau objectives atau goals secara passionate atau cara inovatif untuk melibatkan mereka (Gen Z) di sebuah proyek.”
Nantikan pembahasan-pembahasan tentang dunia HR, bisnis, keuangan, dan lainnya di IB Talk nanti. Ikuti informasi tentang IB Talk di sini dan jangan sampai melewatkan IB Talk berikutnya!
