ACCA Indonesia dan S1-Accounting Prasetiya Mulya School of Business and Economics menggelar kompetisi akuntansi tingkat SMA/sederajat bertajuk ACCA-Prasetiya Mulya Accounting Competition (APMAC) 2014. APMAC hadir untuk mengasah kemampuan talenta-talenta muda terbaik dari wilayah Jabodetabek di bidang akuntansi.
Kompetisi yang diadakan di Kampus Prasetiya Mulya pada hari Selasa (11/10) ini diikuti 105 siswa kelas dari 35 tim SMA/SMK di wilayah Jabodetabek. Setiap tim ditantang untuk bersaing mulai dari tahapan seleksi tertulis, cerdas cermat, dan studi kasus.
Setelah melalui 3 tahapan seleksi dengan sistem gugur, gelar juara pertama diraih tim SMA Kanisius (12 jt). Tim yang beranggotakan Bimo Tyastomo, Adrian Surya, Krishna Astu Yuwono dengan bimbingan Eleonora Dwi sebagai guru pendamping mampu mengalahkan SMK Tarakanita yang berada berada di peringkat 2 dan SMA Harapan Bangsa di peringkat ketiga.
Untuk menjadi juara, Bimo mengakui timnya harus bekerja keras menjadi yang terbaik di tiap tahap. Pasalnya, seleksi kompetisi ini terbilang ketat peserta ditambah dengan keikutsertaan sekolah-sekolah unggulan di Jabodetabek. Awalnya, Bimo, dkk lolos dari tahap ujian akuntansi tertulis yang berisi materi akuntansi SMA dengan format pilihan berganda.
Selanjutnya, Bimo, dkk mengikuti babak cerdas cermat di mana pertanyaannya terdiri dari pertanyaan langsung dan pertanyaan rebutan. Lolos dari babak ini, tim Kanisius menghadapi babak final studi kasus di mana setiap tim mempresentasikan hasil temuannya terhadap contoh kasus.
Penampilan Bimo, dkk dinilai sebagai yang terbaik oleh dewan juri dari ACCA yang diwakili Mulyadi Setiakusuma selaku Country Manager ACCA Indonesia, Yang Elvi Adelina selaku pengajar S1-Accounting Prasetiya Mulya, dan Sutji Relowati, Corporate Controller Unilever Indonesia.
Atas keberhasilannya ini, SMA Kanisius berhak mendapatkan hadiah senilai 12 juta rupiah. Sementara itu, juara kedua dan ketiga masing-masing mendapatkan hadiah senilai 9 juta rupiah dan 6 juta rupiah.
Add comment