SallyMasa orientasi perkuliahan, alias PrEP, sudah selesai. Now what? Saatnya melihat kembali Inauguration Night 16 November 2024 kemarin.
Walk Alone, But Never Lonely
“Tema tahun ini itu ‘After Dawn: Form Guidance to Independence’, lanjutan dari tema Prasmul Elevate Program 2024 ‘Genesis: Echoes of a New Dawn’,” buka Caroline Candra, Ketua Inauguration Night 2024. Selamat datang kembali ke chapter hidup kamu yang ini, Prasmulyans 2024, dan mari bernostalgia!
Tema orientasi perkuliahan yang menjurus ke konsep sci-fi ini mengajak kamu membayangkan diri sebagai penghuni Planet Plarums, yang sempat babak belur. Kini, Plarums sudah membaik berkat kerja keras Prasmulyans 2024 yang sudah berhasil beradaptasi di bawah bimbingan Lodestar (mentors) selama satu semester.
’Guidance to Independence’ punya arti, dari yang mereka masih harus dituntun hingga akhirnya sekarang mereka sudah menjadi mandiri, dan dapat menghadapi dunia perkuliahan seutuhnya secara mandiri.
Acara inaugurasi mahasiswa-mahasiswi Prasmul baru 2024 ingin mencetak memori kenangan abadi bersama teman kelompok PrEP maupun dengan Lodestar mereka, dibungkus dalam sebuah konsep baru.
“Tahun ini, Inauguration Night menarik konsep festival, mereka dapat melakukan berbagai keseruan layaknya di kebanyakan festival,” Caroline, S1 Business 2022 bercerita. Tidak hanya keseruan saja, Caroline juga menambahkan satu sesi khusus yang mengumpulkan tiap kelompok bersama anggota dan lodestar, agar kembali dekat dan makin kenal satu sama lain setelah satu semester lewat.
“Dan tentunya acara menarik lainnya seperti special performance dari band dan juga DJ untuk membuat acara lebih menarik. Tahun ini kita juga open for external juga, supaya Prasmulyan lain juga bisa ikut turut serta merasakan acara yang menyenangkan ini,” papar Caroline.
Loading Life As a New Prasmulyan
Meski rangkaian acara orientasi mahasiswa baru sudah selesai, kehidupan perkuliahan sesungguhnya baru dimulai. Seperti Jennifer Lee, biasanya dipanggil Jelli, selama satu semester lewat, ia mendeskripsikan kehidupannya sebagai Prasmulyan dalam dua kata: exciting dan learning.
“Jadi mahasiswa di Prasmul itu pengalaman yang seru. Soalnya bisa bertemu dengan banyak teman, kating, dan faculty member yang punya background yang berbeda-beda.” Menurutnya, kehidupan perkuliahan jauh lebih berwarna! “Aku juga merasa banyak banget belajar dari segi mata kuliah dan pengalaman organisasi atau kepanitiaan,” lanjut Jelli.
Saat inaugurasi kemarin, ia menjadi salah satu Prasmulyan yang menikmati beragam acara dan performance juga bersama dengan teman-teman PrEP, Lodestar, dan juga teman-teman jurusannya.
“Menurutku, Inauguration Night kemarin seru banget. Terutama waktu kita explore booth yang ada di festival soalnya, bisa cobain makanan yang enak-enak, apalagi di traktir sama Lodestar aku!” cerita mahasiswi yang hobi nonton drama Korea tersebut.
Selain performance dan beragam booth, para Lodestar juga memberikan wejangan kepada Prasmulyan 2024 di Senior Talks: How to Not Become A Freerider.
“Cari temen kelompok yang emang sekiranya cocok. Kedua, komunikasi. Ketiga, motivasi dan kesadaran diri. Inget, bahwa di Prasmul dan di dunia kerja, mayoritas pekerjaan akan selalu involve orang alin dan bahkan nggak semuanya harus ditanggung sendiri,” pesan Stella Xaviera, Ketua PrEP 2024.
Jason Siswanto juga berpesan, “Mendingan kerjain sebisa kita, terus delegasiin dan bagi tugas sesuai kemampuan member kelompok kita.”
Sekalipun acara sempat diguyur hujan, rupanya air tidak memadamkan api semangat Prasmulyan baru dan semua yang datang di malam itu.
“Banyak peserta yang masih willing to stay dan bahkan hujan-hujanan saat acara berlangsung, dan itu yang membuat aku cukup terharu. Bahkan hingga akhir acara pun, crowd peserta masih sangat banyak dan ramai banget,” tutur Caroline.
Witha Shofani
Add comment