” Di antara semua makhluk hidup, hanya manusia yang dapat memilih baik dan buruk, maka leburlah semua perbuatan buruk itu ke dalam perbuatan baik, karena itulah gunanya menjadi manusia” Calonarang – Sanskerta 2016.
Pagelaran drama musikal Universitas Prasetiya Mulya Sanskerta 2016 : Calonarang telah sukses dilaksanakan pada Sabtu, 18 Juni 2016 lalu. Pagelaran yang dilaksanakan dua kali di Taman Ismali Marzuki, Jakarta Pusat ini mampu menyihir lebih dari seribu penonton.
Meski kisah Calonarang terjadi hampir seribu tahun lebih, namun namanya sebagai tokoh antagonis masih melegenda. Termasuk di daerah asalnya sendiri yakni di Dusun Butuh Desa Sukorejo Kabupaten Kediri.
Calonarang – diperankan oleh Alandia Nadira Affandi mahasiswa S1 Finance Universitas Prasetiya Mulya angkatan 2014
Calonarang mengisahkan seorang penyihir sakti yang memiliki seorang penyihir sakti yang memiliki seorang anak cantik bernama Ratna, dan memiliki berbagai konflik dan pilihan dalam perjalanan. Dikisahkan saat itu Calonarang marah gara-gara anak perempuannya yang bernama Ratna Manggali tidak ada yang melamar ketika menginjak dewasa. Ketidakberanian pemuda-pemuda kala itu dikarenakan kesaktian Calonarang yang dikenal bengis.
Mengetahui hal ini, Calon Arang marah dan menenung rakyat sebagai hukuman. Banyaknya korban membuat Raja Airlangga memikirkan jalan keluarnya. Mpu Baradah, salah satu penasehat Raja Airlangga yang berkedudukan di Lemah Tulis (di wilayah barat Kota Kediri yang
berbatasan dengan Gunung Wilis), bisa mengalahkan Calonarang.
Salah satu strategi yang dilakukan Mpu Bharadah menurut Ki Tuwu adalah perkawinan politik yang tujuannya adalah menggerogoti dari dalam keluarga Calonarang, yakni mengawinkan muridnya yang bernama Mpu Bahula dengan Ratna Manggali. Pertunjukan teater musikal ini penuh dengan peperangan, sihir, dan cinta bertemakan humanity yang telah dikemas dengan menarik secara modern. Pertunjukan ini juga didukung oleh orchestra yang dimentori oleh Addie MS.
Pertunjukan yang berlangsung selama dua jam 45 menit ini mampu menghibur penonton tidak hanya dari kalangan anak muda tetapi juga dari golongan senior. Pertunjukan ini dihadiri oleh pembina Yayasan Universitas Prasetiya Mulya, Harry Tjan. Menurut beliau, dia sangat mengapresiasi pertunjukan ini dari sisi konten cerita dan penampilan. Seorang penonton, Eli, mengemukakan bahwa ia sangat menikmati pertunjukan ini. “Yang berlaku sebagai Calon arang sangat menjiwai, terlebih didukung dengan orchestra yang juga bagus” ujarnya. Selain itu, seorang penonton,Chris juga mengungkapkan, tata panggung dan lighting pertunjukan ini keren. “Yang menajdi calonarang bermain sangat oke, dan dancer serta aransemennya juga bagus, kredit poin untuk acara yang dimulai on time, namun sayang penonton yang telat datang masih diijinkan masuk ditengah-tengah pertunjukan”, ujarnya.
All cast Calon Arang 2016
Selamat atas kesuksesan pertunjukan CalonArang, semoga dapat menjadi acuan Prasmulyan untuk membuat karya karya seni yang lebih baik lagi di tahun tahun mendatang !
Add comment