Festival musik yang bisa dibuat piknik bareng teman? Mau ajak adik atau keponakan atau anak? Kamu bisa melakukan semuanya di Joyland!
Putting the JOY in Joyland!
Sering mengeluh jadwalmu padat atau tugas yang nggak habis-habis untuk diselesaikan? Tenang. Percaya deh, suatu saat nanti semuanya bakal jadi pengasah bagi kalian Prasmulyan yang nantinya akan menjadi profesional bahkan sebelum lulus. Contohnya saja, Prasmulyan yang tergabung dalam acara festival musik Joyland Festival 2024: Graciela Shelly atau GS, Devie Oktarie, Joselyn Halim, dan Vivian Yindy Hartanto dari S1 Event Prasmul angkatan 2020. Keempatnya berkesempatan untuk bergabung sebagai bagian dari Joyland Festival 2024 team secara profesional.
Joyland Festival telah menggebrak dunia festival musik Indonesia sejak 2012 dengan konsep-konsep segar yang tidak hanya menyuguhkan musik, tetapi juga seni lainnya seperti komedi dan film. Festival ini rutin diadakan di Bali dan Jakarta setiap tahun, mengundang orang-orang untuk merayakan berbagai bentuk karya kreatif sekaligus berkomitmen pada keberlanjutan dengan konsep eco-friendly.
Di Joyland Festival, 22-24 November 2024, para pengunjung dapat menikmati berbagai aktivitas menarik, seperti menikmati penampilan musisi internasional seperti St. Vincent dan AIR, serta band lokal dan internasional lainnya seperti Bombay Bicycle Club, Balming Tiger, dan MONO. Selain itu, acara ini juga menyuguhkan berbagai kegiatan lain, seperti komedi yang dipersembahkan oleh Soleh Solihun dan film-film pendek yang dikurasi langsung oleh Joko Anwar.
White Peacock Stage: A Creative Haven at Joyland
Salah satu daya tarik utama di Joyland Festival 2024 adalah White Peacock Stage, yang memadukan berbagai elemen kreatif dan interaktif dalam satu area. Di sini, pengunjung dapat menemukan deretan produk unik hasil karya pelaku usaha lokal. Mulai dari pakaian, aksesori, hingga pernak-pernik lucu lainnya, semuanya dirancang dengan sentuhan kreatif yang sulit ditemukan di tempat lain.
Mau mencoba hal baru? White Peacock menawarkan berbagai workshop menarik, seperti membuat layangan, menjahit buku dengan teknik Japanese stab binding, atau permainan papan kreatif. Semua aktivitas dirancang untuk semua usia, menjadikannya pengalaman belajar yang menyenangkan bagi anak-anak maupun orang dewasa. “Kegiatan seperti ini bikin festival terasa lebih personal,” ucap seorang peserta workshop.
Selain itu, area ini menghadirkan berbagai aktivitas interaktif, mulai dari hair braiding, face painting, hingga nail art, yang menambah keseruan penampilan selama festival. Ada juga kids crafts dan coloring untuk anak-anak, serta pembacaan kartu tarot bagi mereka yang penasaran dengan ramalan. Aktivitas-aktivitas ini menciptakan pengalaman personal yang unik dan memperkaya suasana festival.
Namun, bukan hanya experience unik saja yang menjadi pembeda, sebab beberapa Prasmulyan menjadi bagian dari konsepsi ide-ide menarik di Joyland Festival secara profesional, bahkan sebelum lulus. Bagaimana pengalaman mereka selama menjadi Joyland 2024 Team?
Different Roles? No Problem!
Peran orang-orang dalam sebuah event itu bermacam-macam, tapi apakah itu menjadi masalah?
“Transisi yang terjadi (antara kuliah dan kerja) cukup menantang, tapi juga menyenangkan. Karena kita harus memastikan formula yang diajarkan di Prasmul apakah bisa diaplikasikan ke event, baik itu konser, festival, maupun acara-acara lain yang ada di Joyland,” papar Graciela Shelly, S1 Event 2020.
“Kita sebagai alumni Prasmul yang ada di Joyland, kebetulan bidang kita kan beda-beda,” papar Devie. Keempatnya memiliki peran yang berbeda-beda dalam mengeksekusi event ini. Devie dan Vivian ditugaskan untuk membuat konsep dan ide tiap program yang ada di Joyland Festival tahun ini, tepatnya di divisi Creative Planner & Partnership. Sementara itu, Joselyn menjadi bagian dari tim Hospitality untuk memastikan acara berjalan dengan lancar dan nyaman.
“Aku pribadi, untuk preparation experience-nya, aku di bagian Ideation dan juga Planning. Jadi aku concepting program-program yang ada di Joyland, dan juga menangani sponsorship. Jadi kita banyak banget belajar hal baru di Joyland Festival,” papar Devie.
Sekalipun berbeda-beda, pekerjaan mereka saling melengkapi dan memiliki tujuan yang sama seperti yang diajarkan Prasmul: mendesain event yang berkesan bagi pengunjungnya. Sampai jumpa di Joyland 2025!
Add comment