Fokus Kuliah atau Kuliah Sambil Pacaran ? | #Tanyaprasmulyan

Oleh James Krisnanda (ICC Writing)

Hi Prasmulyan, better day are coming! Menjelang weekend gini, paling enak ngobrolin topik ringan namun menarik untuk disimak. Salah satu topik yang sering jadi pembicaraan anak muda tak terkecuali Prasmulyan sendiri adalah perihal memilih antara kuliah dan pacaran.

Hmmm…sederhana namun kadang sulit untuk menentukan pilihan. Sebagian orang mengganggap, mahasiswa yang bertanggung jawab sudah sepatutnya untuk fokus 100 persen ke dalam studi kuliah. Tetapi, tidak sedikit yang berpendapat bahwa masa-masa kuliah ga berkesan kalau dilalui tanpa kisah kasih pacaran. Lantas, bagaimana sih pendapat prasmulyan dalam menanggapi hal ini?

Veda Renata (S1 Business 2016)

“Gw secara personal prefer kuliah dulu sebelum pacaran. karena gw percaya good things will come after a great process. Kalo dalam pendidikan lo mampu mengatasi semua dengan baik, percaya aja nantinya lo bakal dipertemukan dengan orang yang juga memiliki daya juang yg sama kaya lo hingga akhirnya lo berdua jadi sepadan. Kalau konteksnya sekarang udah pacaran, yang pasti kita harus make sure lagi kalo pacaran ini enggak akan jadi distraction kita dalam proses perkuliahan.

Ditha Adristi (S1 Business 2015)

“Kalo menurut gw sendiri sih, gua ambil simpelnya aja. Misalkan kalo pacaran ngga mengganggu mimpi dan kehidupan sosial seseorang, maka pacaran selagi kuliah bisa jadi hal yang baik.”

Marsya Anindita (S1 Business 2013)

“Menurut saya itu semua tergantung kemampuan individu dalam mengatur waktu saja. Kalau seseorang mampu mengikuti pelajaran dengan baik sambil pacaran, itu tidak menjadi masalah. Tapi kalau pacaran malah mengganggu proses belajar dan perkembangan seseorang, lebih baik fokus kuliah dulu.”

Eric Christian (S1 Business 2014)

“Menurut saya permasalahan utama yang patut kita sadari saat membahas persoalan seputar kuliah dan pacaran ada dua hal. Yang pertama, untuk menganalisa diri kita sendiri, dan yang kedua lebih befokus kepada calon pasangan kita.

1. Apakah pribadi kita sudah cukup dewasa? dalam artian siap berbagi suka duka dengan pasangan kita?
2. Apakah dengan memiliki pasangan, banyak dampak positif yang didapatkan?

Apabila kedua aspek ini jawabannya masih belum atau tidak, maka sudah jelas sebaiknya kita fokus dulu mengenai studi kita dikampus.”

Ivanna Raphaela (S1 Business 2014)

“In my opinion, saat kita kuliah lebih baik fokus ke studi dan carilah banyak pengalaman di kampus seperti ikut kepanitiaan,organisasi,lomba atau achievment lainnya yang ga akan terulang lagi kesempatannya. Itu akan jadi modal yang akan sangat berguna nantinya pas kita keluar kampus khususnya networking. Kalo pacaran biasanya pergaulannya terbatas dan belum tentu langgeng sampai akhir kan? hahaha. Well, tapi banyak juga kok yang berkiprah luar biasa di kampus tapi juga maintain relation yang baik sama pacarnya, so itu balik lagi tergantung ke tiap-tiap orang yang menjalani.”

So, in the end, keputusan ada di tangan kalian. Yang perlu dipahami adalah kenali karakter diri kalian dan emban rasa tanggung jawab disetiap keputusan yang kalian ambil. Dengan begitu, kalian tetap akan merasakan dampak positif dari setiap langkah yang kalian tempuh. (*JK)