Vitry OctaviaDi tengah perkembangan industri dan teknologi yang kian pesat, Indonesia masih kekurangan sumber daya manusia yang kompeten khususnya di bidang teknik atau engineering. Dilansir dari laman Kontan.co.id, riset Said Didu memaparkan bahwa pada tahun 2011, pasokan sarjana teknik dalam negeri berkisar antara 37.000 sdm per tahun. Padahal, rata-rata kebutuhan sarjana teknik di Indonesia meningkat menjadi 57.000 sdm per tahun.
Menuju upaya peningkatan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia di bidang teknik, School of Applied Science, Technology, Engineering and Mathematics (STEM) Prasetiya Mulya khususnya jurusan S1 Product Design Engineering menjalin kerja sama industri dengan PT Astra Otoparts Tbk Divisi Winteq yang tertuang melalui penandatanganan nota kesepahaman, pada Selasa (13/11), di Universitas Prasetiya Mulya, Kampus BSD, Tangerang.
Dalam butir-butir perjanjian yang berlaku, kolaborasi S1 Product Design Engineering Prasmul dan Astra Winteq ini akan bergerak dalam aspek pengembangan pendidikan dan pengetahuan di bidang product design engineering, program magang dan company visit, program kuliah umum, hingga penelitian kolaboratif yang melibatkan dosen, mahasiswa, serta industri.
Melalui platform pembelajaran berbasis dual collaborative, Prasetiya Mulya berkomitmen dalam menggandeng pelaku industri untuk berjalan beriringan dalam memajukan ilmu pengetahuan yang aplikatif bagi pemajuan dunia bisnis.
“ Banyak hal yang bisa dikerjakan bersama Astra Winteq. Besar harapan kami, secepatnya ada aktivitas riil yang terwujud baik berupa riset di bidang product design engineering maupun pertukaran ilmu antara kedua belah pihak,” tutur Prof. Dr. Janson.
Didasari pada keselarasan misi dengan Prasetiya Mulya, Astra Winteq menyambut baik kolaborasi ini. Menurut Fadli Hari Purnomo selaku Plant & Engineering General Manager Astra Winteq, kerja sama dengan Prasetiya Mulya diharapkan bisa membawa banyak insight terkait pengembangan inovasi produk yang menyeluruh. Ia mengatakan,
“Selama 12 tahun berkiprah, produk yang kami ciptakan mayoritas berbasis manufaktur. Bersama STEM Prasetiya Mulya dan S1 Product Design Engineering, kami berharap bisa belajar aspek design secara menyeluruh baik dari sisi fungsional, maupun ergonomis dan estetikanya.”
Astra Winteq (Workshop for Industrial Equipment) merupakan salah satu unit bisnis PT Astra Otoparts Tbk yang beroperasi dalam bidang engineering, sistem integrasi dan otomasi pabrik, serta manufakturing mesin dan komponen industri khususnya untuk industri otomotif. Dilansir dari Kompas.com, sejak kemunculannya di tahun 2006 Astra Winteq telah memproduksi lebih dari 600 unit mesin serta peralatan industri otomotif, untuk kebutuhan pangsa pasar lokal maupun global.
Sumber:
Witha Shofani
Sally
Add comment