When the Math is Math-ing
Perjalanan Vera menjadi mahasiswi Finance di Prasmul dimulai dari kesukaan wanita yang gemar bermain tenis ini kepada mata pelajaran Matematika.
“Mata pelajaran yang selalu menjadi favorite saya adalah Matematika. Jadi memang pemilihan jurusan dan pekerjaan awalnya dengan pertimbangan itu,” cerita Vera. Dan awalnya pun, setelah lulus, pekerjaan Vera masih nyambung dengan jurusannya, yaitu sebagai Finance & Administrator Officer di Lexus Indonesia. Meski begitu, keselarasan ini tidak menghentikan Vera untuk mengembangkan potensi di dalam dirinya lebih jauh.
“Saya beruntung karena memiliki GM (General Manager) yang mau memberikan saya kesempatan untuk belajar dan berkembang,” papar alumnus SMA Santa Ursula Jakarta. Mindset untuk tetap berkembang yang tertanam dalam baik dalam benak Vera dan GMnya, membantu Vera untuk perlahan menjajaki ranah lain, seperti menjadi project leader di event-event Lexus.
Ternyata, GM Lexus melihat ada potensi terpendam di dalam diri Vera, tepatnya di ranah marketing. Jadilah, Vera ditawari untuk mulai menyelami dunia marketing Lexus. Sejak tahun 2020, wanita yang juga gemar berenang ini diangkat menjadi Head of Integrated Marketing Communications.
“Kebetulan GM Lexus saat itu alumni S2 Prasmul lho! Jadi kita cocok.”
Ikrar Hidup Ikigai
Nah, berbicara soal pengembangan diri, Vera pun menyebut bahwa ia menyukai konsep buku “Ikigai”, yang mengeksplor soal perbaikan diri (self-improvement) atau pertumbuhan diri (self-growth).
Menurut masyarakat Jepang, semua orang memiliki Ikigai dalam diri masing-masing. Ikigai kita tersembunyi jauh di dalam diri kita, sehingga beberapa orang butuh waktu singkat untuk menemukannya, dan beberapa orang lain butuh waktu yang lama untuk menemukan Ikigai-nya. Dengan ditemukannya Ikigai dalam diri kita, maka kita akan menemukan motivasi untuk menjalani hidup lebih lama dan bahagia sehingga kita dapat live to the fullest.
Menurutnya buku tersebut adalah salah satu buku yang sekiranya perlu dibaca, terutama para mahasiswa tingkat akhir yang mendekati crossroads hidup mereka.
“IKIGAI ini cocok untuk mereka yang sedang mencari jati diri serta makna dari tujuan hidup, cocok banget untuk adik adik yang akan lulus atau baru lulus lalu masih galau ya dengan jati diri masing masing.”
Itulah mengapa, Vera berpesan untuk memberikan yang terbaik dalam pekerjaan.
Jalan untuk mencapai sukses setiap orang berbeda namun itu harus dilalui dan tidak mudah. Mungkin ada hambatan yang menghalangi untuk meraih kesuksesan tersebut. Dengan melewati berbagai tantangan kita akan semakin terasah dan mudah beradaptasi dalam kondisi apapun.
Not the First Choice? Not a Problem!
Buat yang sering settle buat pilihan kedua atau kesekian, atau dijadikan pilihan kedua atau kesekian, ingat pesan dari Kak Vera. (Tidak berlaku untuk kehidupan percintaan, ya.)
“Awalnya tentu otomotif bukan pilihan utama. Di Angkatan saya saat itu, industry FMCG merupakan pilihan terfavorit. Begitu pun dengan saya lebih memilih FMCG,” ungkapnya. Industri FMCG pun, tidak dipungkiri, masih tetap menjadi top-of-mind semua bidang saat berkarier karena demand yang tidak kunjung padam.
Namun jangan padamkan semangat kalau tidak diterima. Ini bukan karena kamu kurang mampu. Mungkin, jalan terbaik kamu ada di tempat lain. Mungkin juga, prinsip dasar kamu dengan perusahaan yang kamu targetkan kurang cocok. Sebab, setelah mengenali Lexus lebih dalam di tahap rekrutmen, Vera mengaku malah cocok dengan nilai yang dijunjung oleh Lexus sebagai perusahaan.
“Ketika interview, saya terpukau dengan value dan philosophy brand Lexus. Dan ketika saya akhirnya bekerja di Lexus, saya tidak pernah menyesali keputusan tersebut karena semakin lama semakin cinta dengan brand Lexus!”
Add comment